20 July 2020

Nikah tanpa saksi dan wali

Permasalahan
Apakah imam Daud al-Dzohiri termasuk ahli sunnah wal jama’ah?
Jika termasuk ahli sunah wal jama’ah, bolehkah bagi kita megamalkan madzabnya dalam nikah tanpa wali dan saksi?
Apakah wajib had terhadapap orang yang melakukan bersetubuh dengan cara nikah menurut madzab Daud tersebut?
Jawaban
Imam Daud Dzohiri termasuk ahli sunnah wal jama’ah. Adapun nikah mengikuti madzabnya dengan tanpa wali dan saksi hukumnya tidak boleh.
Dasar Pengambilan Dalil
Al-Farqu Baina Al-Firoq, hal: 47.
ﻭﺩﺧﻞ ﻓﻲ ﻫﺬﻩ ﺍﻟﺠﻤﻠﺔ ‏( ﺃﻯ ﺃﻫﻞ ﺍﻟﺴﻨﺔ ﻭﺍﻟﺠﻤﺎﻋﺔ ‏) ﺟﻤﻬﻮﺭ ﺍﻷﻣﺔ ﻭﺳﻮﺍﺩﻫﺎ ﺍﻷﻋﻈﻢ ﻣﻦ ﺃﺻﺤﺎﺏ ﻣﺎﻟﻚ ﻭﺍﻟﺸﺎﻓﻌﻲ ﻭﺃﺑﻰ ﺣﻨﻴﻔﺔ ﻭﺍﻷﻭﺯﺍﻋﻰ ﻭﺍﻟﺜﻮﺭﻯ ﻭﺃﻫﻞ ﺍﻟﻈﺎﻫﺮ .
Masuk dalam golongan ini ( ahli sunnah waljama’ah) ialah : pembesar-pembesar imam, dan kelompok-kelompok mereka yang mayoritas, dari beberapa shabat/santrinya imam malik, imam syafi’i imam Auza’i, Sufyan Ats-tsauri dam Ahli Al-Dzohiriyah (Dawud Al-Dzohiriyah).
Bughyatu al-Mustarsyidin, hal: 8
( ﻣﺴﺄﻟﺔ ﺵ ‏) ﻧﻘﻞ ﺍﺑﻦ ﺍﻟﺼﻼﺡ ﺍﻹﺟﻤﺎﻉ ﻋﻠﻰ ﺃﻧﻪ ﻻﻳﺠﻮﺯ ﺗﻘﻠﻴﺪ ﻏﻴﺮ ﺍﻷﺋﻤﺔ ﺍﻷﺭﺑﻌﺔ ﺃﻯ ﺣﺘﻰ ﺍﻟﻌﻤﻞ ﻟﻨﻔﺴﻪ ﻓﻀﻼ ﻋﻦ ﺍﻟﻘﻀﺎﺀ ﻭﺍﻟﻔﺘﻮﻯ ﻟﻌﺪﻡ ﺍﻟﺜﻘﺔ ﺑﻨﺒﺴﺘﻬﺎ ﻷﺭﺑﺎﺑﻬﺎ ﺑﺄﺳﺎﻧﻴﺪ ﺗﻤﻨﻊ ﺍﻟﺘﺤﺮﻳﻒ ﻭﺍﻟﺘﺒﺪﻳﻞ ﻛﻤﺬﻫﺐ ﺍﻟﺰﻳﺪﻳﺔ ﺍﻟﻤﻨﺴﻮﺑﻴﻦ ﺍﻟﻰ ﺍﻹﻣﺎﻡ ﺯﻳﺪ ﺑﻦ ﻋﻠﻰ ﺑﻦ ﺍﻟﺤﺴﻴﻦ ﺍﻟﺒﺴﻂ ﺭﺿﻮﺍﻥ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻬﻢ ﺍﻟﺦ .
(Masalah syin) Imam Ibnu Sholah menukil ijma’ sesungguhnya tidak boleh taqlid/mengikuti selain kepada imam empat artinya sampai amal untuk dirinya pun tidak boleh. Apalagi untuk menghukumi, menfatwakan, karena tidak dapat dipertanggungjawabkan nisbatnya pada pemiliknya, dengan jalan yang mencegah, merubah dan mengganti, seperti Madzhab Zaibidiyah yang dinisbatkan kepada Imam Zaid bin Ali bin Husain yang jadi cucu Rasul Ra.
Tuhfatu Al-Murid Syarah Jauharu At-tauhid, hal: 90
ﻭﻻﻳﺠﻮﺯ ﺗﻘﻠﻴﺪ ﻏﻴﺮﻫﻢ ﺃﻯ ﺍﻷﺋﻤﺔ ﺍﻷﺭﺑﻌﺔ ﻭﻟﻮ ﻛﺎﻥ ﻣﻦ ﺃﻛﺎﺑﺮ ﺍﻟﺼﺤﺎﺑﺔ ﻷﻥ ﻣﺬﺍﻫﺒﻬﻢ ﻟﻢ ﺗﺪﻭّﻥ ﻭﻟﻢ ﺗﻀﺒﻂ ﻛﻤﺬﺍﻫﺐ ﻫﺆﻵﺀ ﻟﻜﻦ ﺟﻮّﺯ ﺑﻌﻀﻬﻢ ﺫﻟﻚ ﻓﻲ ﻏﻴﺮ ﺍﻹﻓﺘﺎﺀ .
Tidak boleh taqlid kepada selain mereka yaitu imam -imam empat meskipun dari pembesar-pembesar sahabat Rasul. Karena madzab mereka tidak dikodifikasikan (tidak dikukuhkan) dan tidak dibuat pedoman seperti madzab-madzab mereka (imam empat); namun sebagian ulama’ ada yang memperbolehkan asal tidak untuk difatwakan.
Mizan Al-Kubro, I : 50
Al-Fawaidu Al-Janiyah, II : 204
Fiqhu Islam oleh Syekh al_katib
Tanwirul Qulub : 408
Jawaban
Adapun orang yang bersetubuh dari nikah ala madzab Daud Al-Dzohiri tersebut menurut qoul mu’tamad wajib di had.
Dasar Pengambilan Dalil
Fatawi Kubro, VI : 107
( ﻭﺳﺌﻞ ‏) ﻫﻞ ﻳﺠﻮﺯ ﻋﻘﺪ ﺍﻟﻨﻜﺎﺡ ﺗﻘﻠﻴﺪﺍ ﻟﻤﺬﻫﺐ ﺩﺍﻭﺩ ﻣﻦ ﻏﻴﺮ ﻭﻟﻰ ﻭﻻ ﺷﻬﻮﺩﺍ ﺃﻭ ﻻ، ﻭﺇﺫﺍ ﻭﻃﺊ ﻓﻬﻞ ﻳﺤﺪ ﺃﻭ ﻻ ﺇﻟﻰ ﺃﻥ ﻗﺎﻝ ‏( ﻓﺄﺟﺎﺏ ‏) ﺑﻘﻮﻟﻪ ﻻﻳﺠﻮﺯ ﺗﻘﻠﻴﺪ ﺩﺍﻭﺩ ﻓﻰ ﺍﻟﻨﻜﺎﺡ ﺑﻼ ﻭﻟﻰ ﻭﻻﺷﻬﻮﺩ، ﻭﻣﻦ ﻭﻃﺊ ﻓﻰ ﻧﻜﺎﺡ ﺧﺎﻝ ﻋﻨﻬﻤﺎ ﻭﺟﺐ ﻋﻠﻴﻪ ﺣﺪّ ﺍﻟﺰﻧﺎ ﻋﻠﻰ ﺍﻟﻤﻨﻘﻮﻝ ﺍﻟﻤﻌﺘﻤﺪ … ﺍﻟﺦ
(Ibnu Hajar ditanya) apakah boleh aqad nikah dengan tanpa wali dan saksi, mengikuti pendapat Dawud al-dzohiri? Dan ketika dia wati’ (hubungan badan) apakah terkena hukum had atau tidak ? dst. s/d … ibnu hajar menjawab: tidak boleh mengikuti pendapat Dawud al-dzohiri dalam nikah tanpa wali dan saksi, barang siapa wati’ (berhubungan badan) atas nikah tanpa wali dan saksi wajib baginya di had (hukuman) seperti hukuman bagi pelaku zina sesuai pendapat yang mu’tamad.
Kasyifatu al-Saja : 27
Pustaka.islamnet

No comments:

Post a Comment